eng
competition

Text Practice Mode

Kenangan Pahit Semasa Kuliah

created Oct 20th 2021, 12:09 by oceanmoonlight


0


Rating

798 words
0 completed
00:00
        Aku pernah menjalin hubungan dengan seorang pria. Dia adalah senior di kampusku, kami berdua memang beda fakultas. Namun kami bertemu melalui acara kepanitiaan, hingga akhirnya aku memutuskan untuk bergabung dengan salah satu UKM kampus yang mengadakan acara tersebut. Minggu berikutnya adalah hari dimana seluruh anggota baru berkumpul dan dikenalkan dengan anggota lama. Saat perkenalan anggota, salah satu MC memanggil namanya, ternyata dia dari Fakultas Teknik dan sangat pintar secara akademis. Hal itu dibuktikan dengan dia memenangi berbagai lomba tingkat nasional maupun internasional. Aku pun semakin kagum melihat dia. Tak kalah dengan parasnya yang tampan, tinggi, putih, bersih, ternyata dia juga pintar.
 
        Setelah beberapa minggu aku bergabung dengan UKM tersebut, ada diskusi kecil dengan salah satu pembicara utamanya adalah dia. Ketika aku datang, hatiku berdetak kencang ketika melihat dia berdiri di pintu masuk ruangan. Dia tersenyum menatapku sambil membukakan pintu dan mempersilahkan aku masuk. Ketika diskusi akan dimulai dia malah duduk tepat di hadapanku. Sepanjang proses diskusi aku pun tidak bisa berkonsentrasi karena dia terus memandangiku. Singkat cerita, setelah diskusi selesai aku pun bergegas untuk pulang. Lagi-lagi dia membukakan pintu hanya untukku dan mempersilahkan aku keluar sambil tersenyum melihatku.
 
        Baru saja aku tiba di kosan, aku melihat ada nomor asing masuk dan mengirimiku pesan via Whatsapp. Betapa terkejutnya aku bahwa nomor itu adalah milik dia. Dia menanyakan tentang diskusi tadi dan menanyakan kegiatanku selanjutnya. Tanpa basa-basi dia mengajakku untuk ketemuan besok dan mengajak diskusi dengan tema yang sama. Aku pun mengiyakan ajakannya dan kami berdua setuju untuk berdiskusi di kosku. Sepulang kuliah, tak kusangka ternyata dia sudah menungguku di depan kosan sambil membawa makanan. Lalu dia ku ajak masuk ke ruang tengah, karena pengunjung pria tidak boleh masuk ke kamar. Setelah berdiskusi dan membicarakan banyak hal, dia pamit pulang.
 
        Hari-hari berikutnya kami berkomunikasi cukup intens, chatting, telfon, dan saling follow akun Instagram untuk mengenal lebih dekat. Jika ada waktu luang, kami bertemu untuk sekedar makan malam dan menanyakan kabar serta kegiatan perkuliahan. Setelah hampir tiga bulan kami saling mengenal, dia memberanikan diri untuk menyatakan cintanya dan aku pun menerimanya! Di awal jadian bisa dibilang dia adalah orang yang sangat perhatian dan baik sekali padaku. Saat weekend kami juga menyempatkan pergi berdua. Singkat cerita, setelah hampir satu tahun berpacaran dia menjadi sangat cuek dan kaku. Aku pun menjadi kesal dengan sikapnya, lama-lama aku pun jadi bodo amat dan hubungan kami menjadi canggung satu sama lain. Karena aku tidak ingin situasi canggung ini berlangsung terus menerus akhirnya aku berinsiatif untuk mengajaknya jalan-jalan ke kota A seharian dan dia menyetujui dengan senang hati.  
 
        Keesokan harinya aku menunggu di depan kosnya selama 2 jam lamanya untuk berangkat, dikarenakan dia bangun kesiangan. Aku sangat jengkel pada awalnya, namun mengingat tujuan kita untuk bersenang-senang bersama, aku pun berusaha untuk baik-baik saja. Setelah berkendara kurang lebih 2 jam, kita tiba di kota A. Kami jalan-jalan, mengunjungi bukit yang indah, berwisata kuliner, dan bertemu salah satu temanku disana. Setelah hari mulai sore kami memutuskan untuk mampir ke rumah makan yang sangat terkenal di kota A untuk menutup perjalanan kami. Setelah memesan dan menunggu makanan datang. Anehnya dia agak memaksa untuk meminjam handphoneku, aku pun heran karena dia tidak pernah begitu sebelumnya. Akhirnya aku meminjamkan handphoneku dan dia memberiku handphone miliknya. Entah kenapa saat itu aku langsung tertuju pada aplikasi browser, bukan aplikasi yang lain. Lalu kubuka history miliknya dan betapa terkejutnya aku, ternyata dia sering sekali menonton "g4y p0rn" bahkan dia hafal nama sang aktor. Aku tau karena ada history yang menunjukkan jika dia langsung mengetikkan nama aktor tersebut di search engine p0rn website tersebut. Kecurigaanku semakin bertambah dan langsung saja ku buka instagram miliknya dan aku melihat foto-foto yang dia save di akunnya. Ternyata banyak sekali dia menyimpan foto pria berbadan kekar hanya mengenakan celana dalam atau handuk saja dan folder tersebut diberi nama "Nice Guy"
 
        Sepanjang perjalanan pulang aku hanya terdiam dan tidak bisa berkata apa-apa. Awalnya aku menawarkan diri untuk gantian menyetir mobil, namun dia tidak mau. Setelah sampai di kosnya, aku pulang menuju kosku dengan pikiran yang kacau. Bahkan aku hampir menabrak pengendara sepeda motor. Seminggu dia mencoba menghubungiku namun aku selalu menghindar. Setelah aku meyakinkan diriku, aku mengajaknya ketemuan dan memberanikan diri untuk menanyakan hal tersebut padanya. Awalnya dia hanya terdiam dan bingung harus memulai dari mana. Akhirnya dia berterus terang jika aku adalah pacar wanita pertamanya dan selama ini dia tidak yakin akan orientasi seksualnya, g4y atau bis3xual. Namun setelah bersama selama kurang lebih satu tahun, dia menjadi yakin bahwa dirinya adalah penyuka sesama jenis. Bahkan dia mengaku tergabung dalam komunitas penyuka sesama jenis di kampus. Tentu saja aku kaget dan tidak tahu harus menanggapi bagaimana. Rasa kecewa pasti ada, karena dia telah mempermainkan perasaanku. Aku pun mencoba memahami posisi dia dan kami sepakat untuk berteman saja.  
 
Sekian cerita dari pengalamanku semasa kuliah. Semoga bisa menjadi pelajaran untuk kita semua :)

saving score / loading statistics ...